TULUNGAGUNG.Liputan11.com – Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tulungagung, menghadiri prosesi Grebek Tumpeng Sedekah Bumi, di Desa Jengglungharjo, Kecamatan Tanggunggunung, Kabupaten Tulungagung. Minggu (20/6/2021) sekira pukul 13:00 wib.
Pelaksanaan acara yang dimeriahkan grup campursari Lestari Maneko Budoyo desa Jengglungharjo tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Dinparbud) kabupaten Tulungagung, perwakilan dari Muspika, Kepala Desa, Perangkat Desa, Kapolsek Tanggunggunung, Danramil Tanggunggunung, Karang Taruna, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan masyarakat Desa Jengglungharjo.
Kegiatan Grebek Tumpeng yang ke-6 tahun 2021 ini adalah merupakan program kerja tahunan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan kabupaten Tulungagung.

Kepala Dinparbud kabupaten Tulungagung, Drs Bambang Ermawan M.Pd dalam sambutannya mengatakan acara grebek tumpeg di siang hari ini merupakan agenda tahunan sebagai bentuk wujud syukur kepada Sang Pencipta.
”Ini adalah perwujudan rasa syukur warga atas nikmat Allah SWT dan juga rasa syukur atas apa yang telah dihasilkan dari bumi ini ” ucapnya.
Selain itu Bambang juga berharap dengan dilaksanakannya acara sedekah bumi di pinggir pantai sanggar ini, untuk memajukan pariwisata dan ekonomi masyarakat.
”Acara sengaja digelar di pantai, agar pantai sanggar lebih dikenal masyarakat luar wilayah Tulungagung sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan diharapkan bisa melestarikan budaya leluhur”, terangnya.
Bambang menyampaikan, dengan adanya kegiatan Grebek Tumpeng ini, diharapkan bahwa generasi muda tidak melupakan budaya bahkan berusaha meng edukasi generasi berikutnya dan masyarakat sekitar dengan melestarikan budaya yang Adi luhung.
“Hal ini mewujudkan bahwa elemen masyarakat bersatu padu, bahu membahu melalui tradisi budaya dalam beraktifitas”, katanya.
Lebih lanjut, Kepala Dinparbud juga menyampaikan, grebek Tumpeng sedekah bumi ini adalah pilihan tepat untuk mengukuhkan kembali rasa cinta terhadap budaya.
“Karena kebudayaan merupakan salah satu mode sekolah kehidupan untuk menerapkan nilai-nilai kehidupan seperti budaya gotong royong, norma dan etika bermasyarakat”, imbuhnya.
Selain itu, untuk mengurangi dampak negatif narkoba, pornografi dikalangan remaja maka mengadakan dan menanamkan rasa cinta terhadap budaya luhur bangsa sendiri.
Di akhir sambutan, Drs Bambang Ermawan berharap, “semoga kegiatan ini dapat terlaksana terus menerus sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kawasan pantai sanggar”, pungkasnya.
Masih dalam kesempatan yang sama Kades Jengglung Harjo, Rudy dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada undangan yang hadir serta tim gubernur Jawa timur, yakni tim pembangunan jalan.
Rudy juga menyampaikan, didesa Jengglung Harjo terdapat 5 potensi wisata pantai yang dikembangkan yaitu pantai sanggar, pantai ngalur, pantai patuk gebang, pantai Jung pakis dan pantai kalipucung.
“Potensi ini kita gali bersama untuk pengembangan daerah perumahan desa dan kesejahteraan masyarakat desa”, ucap Rudy.
Lebih lanjut, Kades juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang sudah berpartisipasi dalam acara grebek Tumpeng ini.
”Terima Kasih kepada semuanya, berkat jenengan acara grebek tumpeng bisa terselenggara dengan sukses dan lancar, semoga kedepan bisa lebih baik lagi..amin ” pungkasnya. (Prn).