Rabu, Januari 22, 2025
BerandaBeritaImam Tolak : Kepada Pihak Polri Untuk Mengusut Tuntas Kasus Tersebut Dengan...

Imam Tolak : Kepada Pihak Polri Untuk Mengusut Tuntas Kasus Tersebut Dengan Undang-Undang

SURABAYA.Liputan11.com-Beredarnya video perayaan ulang tahun Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa ke-56 tahun, yang di gelar di rumah dinas tidak jauh dari Gedung Negara Grahadi. Pada Rabu, (19/5/2021) banyak menuai komentar masyarakat, karena dinilai menyebabkan kerumunan dan melanggar protokol Kesehatan di masa pandemi Covid-19.

Hal ini di tegaskan Kabiro Harian Memo-x di Kabupaten Situbondo Imam Tolak, saat memberikan komentarnya.

Sehubungan dengan pelaksanaan Ultah Gubernur Jatim, diharapkan Aparat Penegak Hukum tidak tebang pilih dalam menegakan keadilan.

“Kami berharap kepada pihak Polri untuk mengusut tuntas kasus tersebut dengan undang-undang, bahkan ada bukti seorang jurnalis sempat merekam kegiatan tersebut dan videonya beredar di masyarakat,” terang Imam.

Baca Juga:  Satreskrim Polres Tulungagung Tangkap Karyawan Cucian Motor
IMG 20210521 WA0148
Imam Tolak, Kabiro Harian Memo X Kabupaten Situbondo.

Menurut Imam, sapaan akrab wartawan yang sudah memiliki Uji Kompetensi Wartawan (UKW) jenjang Muda dan Madya ini, sangat disayangkan kegiatan tersebut. Sebab, seorang pemimpin Jatim seharusnya tidak memberikan contoh yang tidak sepantasnya dilakukan, mengingat saat ini masih pandemi Covid-19.

Komentar lain disampaikan pengamat Sosial Politik dan Hukum Surabaya, Syuhada Endroyono, S.H.

Ia mengatakan, seharusnya masyarakat bisa melakukan clash action agar tidak ada kesan bahwa hanya masyarakat saja yang di kejar-kejar dan dipaksa mematuhi hukum, sedang pejabatnya bebas dan boleh melanggar hukum seenaknya tanpa sanksi apapun.

“Gimana satgas Covid maupun polisi berani gak nih mengenakan saksi sesuai dengan peraturan perundangan yang ada dan berlaku untuk semua warga negara Indonesia tanpa terkecuali kepada Gubernur Jatim agar menjadi contoh bagi pejabat yang lain untuk mematuhi hukum sekaligus menegaskan bahwa di Indonesia hukum berlaku untuk semua orang tanpa terkecuali,” ujar Syuhada.

Baca Juga:  Resmikan Ponpes Tajul Falah Banten, Kapolri : Silahturahmi Dengan Ulama Jangan Pernah Putus

BANTAHAN

Sementara itu, Plh. Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Heru Tjahjono, dan Kepala Biro Humas dan Protokol, Agung Subagyo memberi penjelasan senada bahwa, kegiatan tersebut tetap menggunakan protokol kesehatan.

“Tidak pak cuma 30 sampai 50 OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dengan luas area halaman terbuka yang di pakai ratusan orang, jadi insyaallah aman,” ujar Agung.

Heru yang sudah pensiun menjadi Sekdparov, dan diperpanjang dengan sebutan Plh, mengaku sebagai inisiator acara ulang tahun Gubernur Jatim yang videonya viral karena acara itu menimbulkan kerumunan banyak orang.

“Acara itu bersifat kejutan atau surprise, karenanya Gubernur tidak tahu-menahu acara tersebut,” tandasnya. (Agung.S)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments