TULUNGAGUNG.Liputan11.com- Guna mendisiplinkan masyarakat pada pelaksanaan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegaitan Masyarakat) di masa pandemi Covid-19, Polres Tulungagung, bersama Kodim 0807, dan SatpolPP Kabupaten Tulungagung, menggelar Operasi Berskala Besar di wilayah hukum Polres Tulungagung, serta pembagian Bantuan Sosial (Bansos) kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
Kegiatan yang diawali dengan Apel, di pimpin langsung Kapolres Tulungagung, AKBP. Handono Subiakto, S.H., S.I.K., M.H., di halaman Mapolres Tulungagung, dan dilanjutkan dengan pemberangkatan petugas Operasi Berskala Besar yang terdiri dari TNI-POLRI dan Satpol PP Kabupaten Tulungagung, serta pemberian bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19, yang dilakukan langsung oleh Kapolres Tulungagung.
“Malam ini kita melaksanakan Operasi Berskala Besar. Sasaran yang pertama adalah yang terkait dengan mendisiplinkan masyarakat dengan penerapan protokol kesehatan, yang kedua, kita menjaga supaya Kamtibmas tetap kondusif,” ucap Kapolres Tulungagung, saat diwawancarai awakmedia usai membagikan Bansos kepada masyarakat. Sabtu, (24/7/2021).
Dalam kesempatan tersebut, AKBP.Handono, juga menyampaikan bahwa, selain melaksanakan Operasi Berskala Besar, juga di laksanakan pemberian Bantuan Sosial (Bansos) yang diberikan kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
“Jadi, ada beberapa bantuan yang sudah kita terima diantaranya dari Bapak Presiden, Bapak Kapolri, serta ada juga dari rekanan dan pengusaha. Kita sudah koordinasi supaya bantuan yang kita berikan ini tidak tumpang tindih, sehingga semua bisa merata kita bagikan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” terangnya.
Terkait Operasi Berskala Besar dalam pendisiplinan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, Kapolres menegaskan bahwa pihaknya akan tetap memberikan sanksi apabila ada yang melanggar, namun demikian, pihaknya akan tetap melakukan upaya-upaya persuasif dalam menjalankan tugasnya.
“Secara aturan tetap akan di sanksi apabila ada yang melanggar, namun demikian kita upayakan persuasif dan manusiawi agar tidak terjadi gesekan antara petugas dengan masyarakat,” Pungkasnya. (Gus).
