TULUNGAGUNG.Liputan11.com-DPRD Tulungagung gelar rapat paripurna penyerahan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Tulungagung, akhir tahun anggran 2020, di ruang Graha Wicaksana. Rabu, (31/3/2021).
Rapat paripurna yang di pimpim Ketua DPRD Tulungagung, Marsono, S.Sos, juga dilakukan secara teleconference, yang dihadiri sejumlah anggota DPRD Tulungagung.
Seusai rapat paripurna, Bupati Maryoto Birowo, mengungkapkan penyampaian LKPJ Bupati pada DPRD dilakukan setiap tiga bulan setelah berakhirnya tahun anggaran.
“Jadi sudah waktunya menyampaikan LKPJ yang dilakukan pada hari ini,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut Bupati mengatakan, ada beberapa indikator pembangunan di Kabupaten Tulungagung terjadi peningkatan dan penurunan pada tahun 2020 akibat pandemi Covid-19. Di antaranya, jumlah kemiskinan yang meningkat dan PDRB yang menurun.
“Namun demikian, kami berharap segera ada perbaikan kembali. Seperti pertumbuhan ekonomi yang diharapkan naik lagi menjadi 7 persen dari yang tahun kemarin mengalami penurunan sampai 6,9 persen,” tuturnya.
Sebelumnya, saat menyampaikan sambutan di dalam rapat paripurna DPRD Tulungagung, Bupati Maryoto membeberkan hal serupa. Ia menyebut terjadi kontraksi pertumbuhan ekonomi di Tulungagung sebagai imbas pandemi Covid-19, meski angka IPM (Indeks Pembangunan Manusia) naik dari tahun sebelumnya yang 72 persen menjadi 73 persen.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Tulungagung, Ahmad Baharudin, menyatakan setelah bupati menyerahkan LKPJ maka DPRD Tulungagung akan segara melakukan pembahasan atas laporan tersebut.
“Pembahasan oleh komisi-komisi di DPRD Tulungagung,” katanya.
Selanjutnya, Baharudin membeberkan pembahasan LKPJ Bupati tidak akan berlangsung lama. Sesuai aturan, pembahasan berlangsung maksimal satu bulan.
“Sebelum satu bulan diperkirakan pembahasannya sudah kelar,” tandasnya.(pr)