100 Orang Warga Masyarakat Tulungagung Ikuti Operasi Mata Katarak Gratis di Puskesmas Ngunut

Ny. Endang Sunu Wibowo bersama Ny. Yuyun Baharudin saat menghadiri kegiatan Baksos Operasi Mata Katarak Gratis di Puskesmas Ngunut

TULUNGAGUNG, LIPUTAN11.COM,- Sebanyak 100 orang warga masyarakat yang berasal dari berbagai Kecamatan di Kabupaten Tulungagung mengikuti kegiatan Bhakti Sosial Operasi Katarak Gratis. Rabu (02/07/2025).

Kegiatan yang bertempat di Puskesmas Ngunut tersebut dihadiri langsung oleh ibu Bupati Tulungagung Ny.Dra.Endang Dwi Retnowati yang merupakan Penasehat Dharma Wanita Persatuan (DWP) kabupaten Tulungagung, Ibu Wakil Bupati sebagai penasehat II DWP, ibu Sekda sebagai ketua DWP Kabupaten Tulungagung beserta pengurus, Dinas Kesehatan dan Kepala UPT Puskesmas Ngunut serta Camat beserta ketua TPPKK Kecamatan Ngunut Kapolsek Danramil Kecamatan

Kegiatan bhakti sosial tersebut merupakan bentuk kerjasama dan kolaborasi antara Pemerintah Daerah kabupaten Tulungagung melalui Dinas Kesehatan bersama upt puskesmas Ngunut.
Usai tinjauan, ibu Bupati Ny.Dra.Endang Dwi Retnowati menyampaikan kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya Pemerintah Daerah dalam memberikan pelayanan dasar di bidang kesehatan. Khususnya, berupa operasi katarak bagi masyarakat.

“Ini adalah satu upaya Pemkab Tulungagung dalam memberikan pelayanan dasar, pelayanan kesehatan khususnya mata berupa operasi katarak dengan berkolaborasi dengan puskesmas Ngunut,” ucap ibu Bupati.

Baksos operasi katarak gratis ini menjadi salah satu wujud nyata komitmen Pemkab Tulungagung dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Pembukaan acara ini ditandai dengan pembagian sembako oleh ibu Bupati kepada beberapa pasien yang tergolong keluarga miskin sebagai simbol dimulainya kegiatan yang akan memberikan manfaat besar bagi warga Tulungagung, terutama mereka yang menghadapi masalah penglihatan akibat katarak.

Baca Juga:  Caleg Gerindra DPRD Jatim Asal Blitar Tomi Gandhi : Kaum Milenial Harus Berani Tampil di Depan

Operasi katarak gratis ini diselenggarakan dengan tujuan untuk memberikan akses yang lebih baik kepada masyarakat yang membutuhkan, serta mengurangi beban biaya bagi mereka yang kesulitan dalam membayar biaya operasi.

Melalui program ini, Pemkab Tulungagung ingin memberikan kesempatan bagi warga yang kurang mampu untuk mendapatkan perawatan medis yang tidak hanya penting, tetapi juga sangat mendasar bagi kualitas hidup mereka.

Dalam rangka membantu masyarakat yang menderita katarak, Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung bersama ibu bupati bekerjasama dengan Pukesmas Ngunut menyelenggarakan penjaringan operasi gratis bagi penderita katarak Kegiatan bakti sosial ini sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Daerah Kabupaten Tulungagung untuk mendekatkan pelayanan kesehatan khususnya dalam hal kesehatan mata.

Sementara itu, Camat Ngunut, Sutrisno, S.Sos., M.Si, dalam sambutannya mengatakan dengan adanya operasi katarak gratis ini bisa bermanfaat bagi warga masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan.

Baca Juga:  Bupati Jombang Tinjau Langsung Pelaksanaan MBG di SMPN 1 Sumobito

IMG 20250703 WA0003)

“Semoga mata bapak/ibu bisa normal kembali seperti sediakala, tidak dipungkiri mata merupakan salah satu panca indra yang sangat dibutuhkan oleh kita, tanpa mata atau dengan telah berkurangnya fungsi mata yang di sebabkan oleh faktor usia dan katarak maka kita akan sangat merasa terganggu sekali,” ucapnya.

Lebih lanjut Sutrisno atas nama pribadi maupun pemerintahan Kecamatan Ngunut juga mengucapkan terima kasih pada Kepala UPT Puskesmas Ngunut, dr. Amrul Chasanah yang telah menyediakan tempat dalam penyelenggaraan Bhakti Sosial bersama Dinas Kesehatan dan Dharma Wanita Persatuan untuk melakukan penjaringan operasi katarak di wilayah Kecamatan Ngunut, dan bahkan operasi katarak gratis ini sudah beberapa kali dilaksanakan.

“Terimakasih kepada semua pihak yang telah ikut serta mendukung dalam pelaksanaan operasi katarak ini sehingga bisa terlaksana sesuai jadwal dan harapan kita,” pungkasnya.

Bakti sosial ini akan dilakukan terhadap kurang lebih 100 orang yang dari lolos screening dan berasal dari berbagai Kecamatan se-wilayah Tulungagung.(ag)