TULUNGAGUNG.LIPUTAN11.COM – Seorang perempuan yang diduga melakukan percobaan bunuh diri dengan menceburkan diri ke Sungai Ngrowo Kabupaten Tulungagung berhasil diselamatkan warga. Kejadian pada Selasa (14/06/2022) sekira pukul 15.00 WIB itu terekam kamera dari salah satu warga disekitar lokasi kejadian hingga viral di media sosial.
Kapolsek Tulungagung Kota Kompol Ernawan melalui Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Anshori saat dikonfirmasi wartawan mengatakan korban diketahui berinisial FR (17) alamat Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang.
Awal kejadian diketahui NS (16) alamat Tanggunggunung saat berada di sebuah warung kopi yang ada di Pinka. Ia melihat korban berlari ke pinggir sungai Ngrowo kemudian korban melompat ke dalam sungai. Sesaat kemudian datang AL menceburkan diri ke dalam sungai hendak memberikan pertolongan dengan cara meraih tangan korban.
“Selanjutnya korban berhasil ditarik untuk di naikkan ke pinggir sungai,” jelas Anshori,
Lanjut Kasi Humas, dari keterangan saksi AL (17) perempuan asal Kutoanyar pada saat itu berada di warung kopi, melihat korban sedang cek cok dengan seorang pria yang di ketahui ayah angkatnya inisial YY, saat itu saksi melihat korban dipegangi oleh YY yang merupakan ayah korban. Terlihat korban berontak berusaha melepaskan diri dari pegangan ayahnya. Setelah bisa melepaskan diri, kemudian berlari ke pinggir sungai Ngrowo dan menceburkan diri ke dalam sungai.
“Melihat kejadian tersebut saksi AL juga langsung menolong korban dengan cara masuk ke dalam sungai dan membawa korban naik ke pinggir sungai,” imbuhnya
Anshori menjelaskan, menurut keterangan YY, saat itu datang ke sungai Ngrowo hendak bertemu dengan anak sambungnya (korban) untuk diajak pulang ke rumahnya di Kalipare Malang, namun korban tidak mau di ajak pulang karena ada permasalah keluarga.
“Selanjutnya karena korban merasa di paksa oleh ayah sambungnya korban berusaha untuk berontak dan berlari ke pinggir sungai dan menceburkan diri ke dalam sungai, kemudian korban di tolong oleh para saksi saksi. Beruntung korban tidak mengalami luka – luka dan korban dalam keadaan sadar,” pungkasnya. (Nuha/im)