“Sebanyak 60 khusus UMKM Desa Besuki diberi tenda gratis dari Baznas Tulungagung dan sragam kaos gratis dari UPZ Desa Besuki, tempat selebihnya diberikan kepada masyarakat Besuki yang tidak dapat tenda dan selebihnya lagi kepada masyarakat desa seiring,” ungkapnya.
Bagi UMKM diluar 60 orang yang tidak mendapat tenda boleh membawa tenda sendiri namun tetap mematuhi aturan dari UPZ Desa Besuki. Panitia melarang tenda ancok – ancok semi permanen yang tidak bisa dibongkar.
Lebih lanjut kata Kades, pada jam 10.00 WIB, lokasi CFD harus sudah bersih dari tenda, artinya tenda harus sudah dibongkar dan bersih pada jam tersebut.

“Untuk kontribusi, setiap pelaku UMKM dalam sekali even ada infaq Rp 5000, sedangkan tarif parkir sepeda motor Rp 2000 dan mobil Rp 5000 dengan karcis resmi dari UPZ Besuki,” tambahnya
Suharto berharap panitia dan masyarakat tetap menjaga ketertiban, keamanan dan kenyamanan supaya situasi tetap bisa dinikmati.
Turut hadir dalam launching CFD, pengurus Baznas Tulungagung, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Tulungagung, Dr. Slamet Sunarto, M.Si, Forkopimda Tulungagung, Baznas Jawa Timur, Baznas Kabupaten seiring, Forkopimcam dan undangan lainnya. (Nuha)



