TULUNGAGUNG.Liputan11.com-Ribuan ibu hamil hari ini mendapatkan layanan vaksinasi dosis kesatu dari Dinas Kesehatan yang dilakukan serentak di 32 Puskesmas yang ada diwilayah Kabupaten Tulungagung, sebagai upaya memberikan kekebalan terhadap Ibu hamil.

Dalam vaksinasi kali ini Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung telah menyasar kepada 2.926 orang ibu hamil yang usia kehamilannya mulai dari 14 minggu sampai Aterm (menjelang persalinan).

“Karena pada usia kurang dari 14 minggu sebenarnya tidak kontra indikasi absolute tetapi memang karena usia itu adalah masa pertumbuhan dikhawatirkan akan mengganggu pertumbuhan janin,” terang Kepala Dinas Kesehatan Tulungagung, dr. Kasil Rokhmat, saat ditemui awakmedia di tengah pelaksanaan vaksinasi di Puskesmas Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung. Senin (30/08/2021).

Menurut dr. Kasil, meski belum ada fakta vaksinasi yang mengganggu pertumbuhan janin, POGI menyarankan sebaiknya vaksinasi dilakukan pada kehamilan diatas usia 14 minggu.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, dr. Kasil Rokhmat, saat diwawancarai awakmedia.

“Dan Alhamdulillah dari hasil pantauan kami disejumlah PKM para ibu hamil sangat antusias mengikuti vaksinasi ini, termasuk bapak – bapaknya juga ikut datang mengantar,” ucapnya.

dr. Kasil juga menyebut, terkait jumlah angka ibu hamil di Tulungagung yang terkonfirmasi Covid – 19, jumlahnya cukup banyak yaitu 253 orang ibu hamil, namun demikian yang sampai menyebabkan kematian, mulai bulan Januari 2021 sampai bulan Agustus saat ini sekitar 22 orang. Dari jumlah 22 orang ibu hamil yang meninggal akibat Covid – 19, yang terbanyak yaitu pada bulan Juli kemarin, yakni ada 17 orang ibu hamil yang meninggal dunia

” Dengan adanya hal tersebut, maka Dinas Kesehatan Tulungagung dalam upayanya menurunkan atau mengurangi angka kematian pada ibu hamil yakni salah satunya dengan memberikan vaksinasi covid – 19 kepada ibu hamil untuk menambah kekebalan,” tuturnya.

Lebih lanjut disampaikan dr. Kasil, dengan pemberian vaksinasi pada ibu hamil diharapkan bisa menambah kekebalan daya tahan tubuh dari serangan virus covid – 19.

“Karena pada saat kehamilan menjadi faktor resiko yang bisa memperberat kondisi pada saat terserang covid – 19,” pungkasnya.

Dari pantauan Liputan11.com, ibu hamil yang mengikuti vaksinasi tersebut nampak antusias dan nyaman, walaupun ada beberapa yang awalnya merasa gugup saat disuntik vaksin.

” Iya, awalnya saya sempat gugup saat disuntik, tapi cuma sebentar. Dengan adanya vaksinasi ini harapannya yang pasti bisa melindungi kesehatan saya dan janin saya, agar senantiasa sehat, terhindar dari segala penyakit,” ujar (ST) salah satu peserta Vaksinasi yang berhasil diwawancarai awakmedia. (Gus)

Share.
Leave A Reply