JATIM.LIPUTAN11.COM-Sebanyak 90 kasus tindak pidana penyalahgunaan narkoba berhasil diungkap Jajaran Polrestabes Surabaya dalam Operasi Tumpas Narkoba Semeru 2021.
30 kasus diantaranya target operasi (TO) dan 60 kasus lainnya non TO, dengan barang bukti berupa sabu 652,94 gram, Ganja 45,9 gram, Ektasi 10,5 butir, Pil dobel L 50.438 butir.
Sementara itu, total jumlah barang bukti yang dimusnahkan keseluruhan, sebanyak 39 kilo 373,75 gram Sabu, 2 kilo 479,73 gram Ganja, 400 butir Happy five, 39.000 butir Pil koplo dobel L.
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol. Akhmad Yusep Gunawan, S.H., S.I.K., M.H., M.Han, menyebutkan, hasil penangkapan dari Operasi Tumpas Narkoba 2021 ada 120 tersangka yang berhasil diamankan,mulai dari pemakai, pengedar hingga kurir dari bandar. Tiga diantaranya adalah perempuan yang terlibat, baik sebagai pengedar maupun pengguna narkotika.
“Operasi ini dilaksanakan selama 12 hari khususnya wilayah hukum Polrestabes Surabaya. 120 orang pelaku penyalahgunaan narkoba tersebut yakni 117 orang laki-laki dan 3 orang perempuan, saat ini dalam proses penyidikan SatResnarkoba Polrestabes Surabaya,” ucapnya. Jumat, (24/9/2021).
Menurut Yusep Gunawan, perederan dan penyalahgunaan obat terlarang di Surabaya hingga saat ini masih terhitung sangat tinggi. Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama mencegah penyalahgunaan narkotika untuk menyelamatkan bangsa dari bahaya obat terlarang tersebut.
“Kami menghimbau, mari kita bersama-sama untuk dapat menangani penyalahgunaan narkoba ini, dengan melibatkan semua pihak. Bapak Kapolda dalam waktu dekat ini akan menghidupkan fungsi Direktorat Narkoba, dan jajarannya akan memaksimalkan program zero narkoba di masing-masing wilayah,” tandasnya.
Sementara itu, Walikota Surabaya, Eri Chayadi saat menyampaikan sambutan dalam acara pemusnahan tersebut, mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi Kapolrestabes Surabaya bersama jajarannya atas keberhasilannya yang telah berusaha keras menumpas peredaran narkotika di wilayah Kota Surabaya.
“Saya ucapkan banyak terimakasih kepada Kapolrestabes Surabaya bersama jajarannya dan juga kepada BBN daerah yang telah berusaha keras untuk melindungi warga Kota Surabaya dari pengaruh narkoba,” pungkasnya.(*Agus).
