TULUNGAGUNG.LIPUTAN11.COM-Berangkat dari sebuah tekat dan smangat kuat, Masyarakat desa Kendalbulur Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung, mulai boleh merasa bangga. Desa yang dicintainya sudah tecatat sebagai desa pengelola Bumdesa terbaik Jawatimur, dalam mengelola usaha wisata .

Hal ini tidak lepas dari peran kepala desa Kendalbulur, Anang Mustofa . Berkat kepemimpinannya, desa mampu mebuat inovasi, sehingga, desa tersebut mendapatkan prestasi baik lokal maupun nasional.

” Benar, hari selasa kemarin 12 Oktober 2021, kami ( kades ) dengan inovasi Bumdesa  LARASATI  terpilih setelah tim propinsi melakukan penilaian bagi kota/kabupaten seJawa Timur. Kami terpilih sebagai juara pertama. Keputusan itu fix, setelah kami diundang ke Surabaya,” ucap Anang diawal perbincangannya dengan Liputan11.com. Kamis, (14 /10/2021).

Seperti diketahui, salah satu andalan usaha dari Bumdesa LARASATI yang banyak menginspirasi desa-desa lain adalah, usaha wisata Nakula Park. Dari hasil usaha yang dikelolanya mampu memberikan PADes, serta mampu menggerakkan kreatifitas warga sehingga ekonomi desa bisa tumbuh. Selain itu BUMDesa Larasati juga mampu memberikan subsidi pendidikan berupa beasiswa kepada warga, dan subsidi kesehatan untuk ibu hamil dari keluarga tidak mampu sebagai bagian pencegahan stunting.

” Ini masih banyak tantangan yang harus kami hadapi untuk menjaga prestasi ini. Informasi dari propinsi, kami nanti menjadi ” jago ” Jawa Timur, untuk maju ke tingkat Internasional dalam kategori ASEAN Leadership Award 2021 on RDPE ( Rural Development and Proverty Eradiction. Kami mohon doa restu dan dukungan masyarakat Tulungagung khususnya dan Jawa Timur umumnya . Secara umum, dalam mempersiapkan diri itu, secara internal, kami harus perkokoh rasa solid dan komunikasi , koordinasi dengan berbagai elemen terus kami tingkatkan.

Berikut catatan prestasi yang pernah diraih kepemimpinan kades Kendalbulur :

Mengenahi apa terobosan baru yang akan dipersiapkan khusus, Kades muda tersebut bilang, ” tunggu dulu, tenang, itu masih rahasia dan bagian dari strategi kami dalam berkompetisi tingkat Internasional nantinya . Yang jelas apa yang kami lakukan, termasuk pengelolaan dana untuk Bumdes, tidak hanya berhenti pada pembuatan Lokasi wisata, banyak jenis usaha lain, yang ujungnya bisa dinikmati warganya, secara nyata,” pungkas Anang. ( Doni )

Share.
Leave A Reply