TULUNGAGUNG.LIPUTAN11.COM – Kobaran api dan asap terlihat mengepul dari sebuah Gudang milik Pabrik Kacang Shanghai Gangsar di Dusun Pacitan Desa/Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung, Jumat (13/05/2022) petang.
Kasat Pol PP Kabupaten Tulungagung Wahid Masrur melalui Kabid Damkar Gatot Sunu Utomo mengatakan, menerima laporan kejadian sekitar pukul 18.00 WIB. Dengan mengerahkan 3 (tiga) armada Damkar dan 2 armada Suplai air kemudian langsung menuju lokasi kebakaran.
“Alhamdulillah, api berhasil dipadamkan oleh petugas Damkar sekitar pukul 20.50 WIB,” ujar Gatot.
Dari keterangan Kapolsek Ngunut Kompol Rudi Purwanto bahwa bangunan tempat penggorengan/ memasak kacang Shanghai yang terbakar adalah milik H.Sutrimo (70) alamat Dusun Pacitan RT 02 RW 02 Desa Ngunut. Diperkirakan awal terjadinya kebakaran sekira pukul 17.45 WIB.
Lanjut Kapolsek mengungkapkan, dari keterangan saksi Sumani, api diketahui berasal dari bangunan Pabrik Shanghai Gangsar kemudian memberitahukan kejadian tersebut kepada Satpam Yono saat itu piket jaga di bagian depan pabrik.
“Yono beserta anggota Satpam lainnya di bantu warga berusaha memadamkan api menggunakan APAR, kemudian Yono menghubungi pemilik pabrik, Polsek Ngunut serta pemadam Kebakaran,” terangnya.
Tak berselang lama, 3 (lima) unit mobil Damkar dan 2 unit Suplai air damkar Satpol PP Tulungagung tiba di lokasi.
“Tidak ada korban jiwa dari kebakaran tersebut, namun kerugian materiil diperkirakan kurang lebih sebesar Rp1.500.000.000,- (satu milyar lima ratus juta rupiah).” Tandasnya
Dari hasil pemeriksaan petugas kepolisian diperoleh keterangan bahwa gudang tersebut merupakan tempat penggorengan kacang shanghai, pada saat kejadian sudah selesai proses penggorengan.
“Api diduga berasal dari korsleting aliran listrik yang menyulut ke beberapa kayu bakar kering sebagai bahan bakar penggorengan yang kemudian merembet ke Bangunan / Gudang seluas 14 x 60 meter namun bagian gudang yang terbakar hanya seluas 14 x 30 meter saja,” tutup Kapolsek. (Nuha)