TULUNGAGUNG, Liputan11.com – Badan Kesbangpol Kabupaten Tulungagung menggelar Sosialisasi Bela Negara bagi Organisasi Kepemudaan dengan tema ” Penguatan wawasan kebangsaan bagi Mahasiswa dalam rangka angka menumbuhkan semangat Bela Negara Di Era Digital ” yang bertempat di Auditorium Universitas Bhineka PGRI, Rabu (4 Oktober 2024.
Kegiatan tersebut diikuti ratusan peserta dari Mahasiswa, AMTI, PMII, HMI, IMM, UIN Satu Tulungagung dengan dibuka langsung oleh Plt Kesbangpol Agus Prijanto.
Dalam kesempatan tersebut Agus Prijanto menyampaikan, di tengah kondisi negara yang sedang mengalami berbagai permasalahan kebangsaan akhir-akhir ini ditandai bahwa semangat Nasionalisme Patriotisme dan Bela Negara khususnya kalangan generasi muda di era digital menunjukkan kecenderungan menurun atau memudar beberapa indikasi antara lain adalah munculnya semangat kedaerahan yang berlebihan merebaknya fantatisme,intoleransi terhadap agama yang berujung pada kebencian antar umat beragama , ketidakpedulian terhadap bendera dan lagu kebangsaan kurangnya apresiasi terhadap kebudayaan dan kesenian daerah konflik antar etnis yang mengakibatkan pertumbuhan darah apresiasi mendalam atas penyelenggaraan kegiatan Peningkatan Kesadaran Bela Negara. Dan belum sinerginya antara kementrian /lembaga dan pemerintah daerah dalam pemilihan metode dan materi pembinaan kesadaran bela negara di era digital.
“Melalui kegiatan ini kami berharap bisa menjadi salah satu kegiatan yang dapat menumbuhkan semangat cinta tanah air , menguatkan kesadaran bela negara, memupuk rasa cinta pada budaya Indonesia ,serta membentuk generasi muda yang menjadi pionir/duta dalam membela Negara Kesatuan Republik Indonesia ,karena kesadaran Bela Negara tidaklah tumbuh dengan sendirinya, akan tetapi harus ditanamkan dan tumbuh kembang dengan berbagai upaya dan dimulai dari hal-hal kecil mulai dari lingkungan ,keluarga lingkungan masyarakat dan lingkungan pekerjaan,” terangnya.
Agus optimis semangat bela negara dengan cara-cara yang lebih kreatif akan bisa terwujud sesuai dengan yang dicita-citakan bersama, dan akan lebih meresap di hati sanubari para generasi penerus bangsa.
“Kami mengajak seluruh masyarakat Tulungagung untuk menguatkan dan memiliki rasa pertahanan diri dalam menghadapi berbagai ancaman yang timbul. Setiap diri kita akan memiliki kesiapsiagaan dini, baik secara fisik maupun psikis untuk berperan serta dalam menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah serta keselamatan bangsa,” tandasnya.
Sementara itu, Kapten Arm, Sugiharto mewakili Dandim 0807 Tulungagung menyampaikan, melalui materi wawasan Kebangsaan ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi para pemuda untuk ikut serta membangun bangsa, serta menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ia juga berharap yang berada di Wilayah Kabupaten Tulungagung harus selalu menjaga persatuan dan memelihara nilai agama, budaya, moral, etika dan norma yang lain.
“Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat untuk masyarakat, karena kita tahu bahwa setiap warga Negara harus mempunyai rasa cinta Tanah Air, sadar dalam berkehidupan berbangsa serta bernegara Indonesia, meyakini Pancasila sebagai falsafah dan ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara serta kemampuan awal bela negara bagi setiap masyarakat,” terang Sugiharto.(Agus)
