BANYUWANGI.LIPUTAN11.COM-Dalam rangka hari ulang tahun Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang ke 76, tiga wilayah Korsda, kerja bersinergi di bendung karangdoro Banyuwangi.
Selesai kegiatan kerja bakti bersih sungai yang di pimpin langsung kepala Dinas Pengairan, Guntur Priambodo, bersama segenap petani yang tergabung dalam beberapa HIPPA berkumpul di aula bendung karangdoro untuk melakukan musyawarah bersama.Rabu, (8/12/2021).
Dalam musyawarah tersebut banyak pertanyaan dan harapan yang di sampaikan petani yang di lontarkan dan di dengar oleh Guntur dengan seksama.
Diantara pertanyaan yang terangkum, mereka mengusulkan persiapan Bubak bumi yang di adakan tahun depan, ada juga yang meminta agar sedimen supaya cepat di tangani sehingga debit air kembali normal. Begitu juga terkait sampah yang banyak di sungai dan menyebabkan kwalitas air tidak bagus sehingga secara tidak langsung berakibat pada kwalitas hasil panen pertanian. Kemudian tuntutan insentif HIPPA, yang selama ini hanya dari iuran anggota HIPPA dan petani.
Mendengar berbagai macam pertanyaan itu, Guntur Priambodo menjawab akan secepatnya berusaha agar terealisasi.dan untuk insentif HIPPA,dia akan usulkan ini agar supaya di kaji.
Lebih lanjut Guntur juga menambahkan fungsi utama pengairan yang ada di karangdoro,selain untuk irigasi adalah di jadikan destinasi wisata atau budidaya ikan yang bisa untuk swakelola, mengingat bendung karangdoro ini merupakan warisan infrastruktur yang ada di Banyuwangi.
menurut Slamet Widodo korsda Bangorejo mengatakan, ” kedatangan Kepala Dinas Pengairan di bendung karangdoro ini sangat positif karena dapat berpengaruhi pada kekompakan antar HIPPA dan petani”. pungkasnya. (* jok )
