BANYUWANGI.LIPUTAN11.COM-Masa reses merupakan kesempatan dimana para anggota dewan dapat menjumpai dan menyerap aspirasi dari konstituen di daerah pemilihannya (Dapil) masing-masing.
Hal ini seperti dilakukan anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi, dari Fraksi Gerindra, Suparman Edi H.saat kegiatan reses di dusun Blangkon, Desa Kebaman, Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi. Sabtu, (16/04/2022).
Suparman Edi H. Mengucapkan dalam reses aspirasi warga akan di kawal sampai terealisasi.
“Monggo semua apa yang anda semua usulkan, nanti akan saya kawal. Tadi seperti LPJU (lampu penerangan jalan umum) pembangunan jalan dan masjid nanti akan tetap saya kawal dan tak perjuangkan.” ungkapnya.Sabtu, (16/04/2022).
Anggota DPRD banyuwangi dapil 3 sejak tanggal 16-04 2022 ini, sesuai dengan perundang-undangan melaksanakan kewajiban ke daerah pemilihannya untuk menyerap aspirasi dari masyarakat atau konstiuen, yang dikenal dengan kegiatan reses anggota DPRD.
Sementara itu, Wito (65) sebagai warga dusun Blangkon, Desa Kebaman, Kecamatan Srono, mengutarakan keinginannya terkait jalan yang rusak dan lampu penerangan jalan umum.
“Saya disini meminta kepada bapak sebagai wakil rakyat dari Partai Gerindra, mohon agar jalan di dusun Blangkon ini bisa di perbaiki, dan juga Masjid bapak, karena kami disini percaya kepada bapak sebagai wakil rakyat yang baik,” ucapnya.
Selain itu, karena anggota DPRD memiliki kewajiban untuk menyerap, menghimpun, menampung, dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat utamanya di daerah pemilihan, Wito berharap segala permasalahan umum seperti perbaikan infrastruktur, kesehatan, pendidikan dan lain sebagainya harus direspon positif untuk kemudian dibahas secara komisional di kantor DPRD.
Menanggapi hal tersebut, anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi dari Fraksi Gerindra, Suparman Edi H. mengaku senang mendapatkan aspirasi terkait dengan Sanitasi, Pelayanan Kesehatan, dan sektor Pertanian, yang perlu perlu perhatian serius.
“Hasil dari jaring aspirasi ini, akan kita bawa ke dalam sidang paripurna melalui fraksi, sebagai laporan untuk dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk rencana pembangunan dalam RAPBD,” pungkasnya. (Ynt)
